Lagi-lagi proll tape. Dan seperti biasa pakai resep mbak Hesti di Hesti's Kitchen. Tapi kali ini dicetak di cetakan pie yang dialasi paper cup. Malah lebih enak menurutku. Lebih banyak yang garing mungkin ya. Kalau pakai loyang besar kan bagian pinggir saja yang coklat. Kali ini adonan diberi meisis. Sensasi harum saat dipanggangnya jadi beda. Enak khas coklat.
Awalnya anak-anak minta dibuatkan pizza. Kupikir sayang juga menyalakan oven cuma buat memanggang seloyang pizza. Akhirnya cek stok bahan kuputuskan membuat cake marmer Pak Sahak yang sudah ku tulis dibuku lama sekali tapi belum sempat dicoba. Karena malas mencairkan margarin, aku pakai full minyak. Kurang harum memang jadinya. Tapi lebih lembab.
Hasil obrolan malam-malam dengan mbak Mina.
Ceritanya hari ini aku agak bingung karena akan kedatangan tamu tapi di kulkas tidak ada stok kue untuk disajikan. Lalu teringat dengan resep mbak Mina yang super duper praktis ini. Tinggal bikin adonan pisang goreng (telur, terigu, gula, garam dan air) kemudian didalamnya ditambahkan potongan pisang. Dimasak diwajan anti lengket yang diolesi margarin.
Untuk topping bisa memakai topping favorit sendiri-sendiri. Namun karena di kulkas ada saus strawberry yang kemarin dibuat akhirnya jadilah si saus strawberry ini sebagai toppingnya.
Memiliki anak kecil sering memaksa kita menjadi kreatif. Tahu sendiri kan, anak-anak seringkali hanya menggemari menu-menu tertentu. Akhirnya kita yang harus rajin berburu dan mengutak-atik resep demi menyajikan menu yang bisa membuat anak bersemangat makan. Namun, urusan seperti ini cukup memusingkan bagi pemula seperti saya. Beberapa kali masakan saya gagal membangkitkan selera mereka namun ada juga yang membuat mereka berkali-kali meminta tambah. Salah satunya resep ini. Aslinya adalah spagetti meatball dari blog JTT nya mbak Endang. Tapi saya modifikasi dengan tahu (malah lebih banyak tahu nya dari pada dagingnya). Resep asli disini. Saya mengganti sebagian besar daging pada bola-bolanya dengan tahu, dan alih-alih menggorengnya saya memilih untuk memanggangnya. Saus spagettinya juga mantap. Lebih lezat dari versi kemasan beli jadi.
Pastanya saya memakai makaroni karena stok spagetti sedang habis.
Sosis di saus saya ganti dengan jamur bulat yang saya dapat di tukang sayur langganan.
Kemarin pas akungnya anak-anak mau pulang aku bikin ini untuk bekal beliau di bus. Resep dasar rotinya sama dengan resep roti yang biasa aku pakai. Bedanya margarin aku ganti dengan minyak.
Masih menghabiskan sisa kulit pastry kemarin akhirnya aku buat versi asin. Kepikiran bikin croissant tp ternyata kulit pastry nya sudah dipotong kecil-kecil ma anak cowok. Mau digulung kekecilan. Ya sudah dioles saus untuk saus spageti bolognaise saja dan direkatkan ujungnya. Hasilnya... not bad lah buat camilan santai hehehehe...
Sebagian adonan kulit pastry yang dibeli kemarin tak bikin cinnamon roll. Ceritanya penasaran dengan cerita teman soal cinnamon roll yang memakai kulit pastry soalnya belum pernah mencicipinya juga. Cara membuatnya sama dengan resep cinnamon roll biasa tapi rotinya diganti kulit pastry. Pas jadi ko malah anak-anak kurang antusias ya. Btw setidaknya rasa penasaranku sudah hilang hehehe... kl aku lebih suka versi rotinya juga.
Judulnya ngarang habis hehehehe... ceritanya punya pisang seabreg dan bingung mau diapain. Mau bikin roti pisang ko males bikin rotinya. Akhirnya bujukin suami untuk membelikan puff pastry jadi. Niatnya mau bikin pisang bolen ala bandung itu saja. Tapi baru bungkus beberapa biji bayi sudah mulai rewel. Ya sudah, diserahkan ke anak cowok saja. Di kasih instruksi naruh pisangnya memanjang sisanya sesuka dia mau gimana. Alhasil keju, susu kental manis dan gula ditaburkan kesegala arah hohohoho.... lebay! :)
Akhirnya kugulung dan kupotong-potong kayak bikin cinnamon roll. Dan viola, jadilah banana swirl ini. Rasanya tetap enak, walau penampilannya kurang mengundang.
BANANA SWIRL
Bahan:
1/4 lembar puff pastry.
3-4 pisang kepok kukus, kupas.
Keju secukupnya potong seukuran jari kelingking.
1 sachet susu kentalanis coklat.
2 sdm gula pasir.
Cara Membuat:
Letakkan puff pastry di alas (misal telenan atau nampan lebar)
Tata pisang memanjang.
Taburi bahan lain di seluruh permukaan pastry.
Gulung dari ujung yang ada pisangnya seperti membuat bolu gulung. Potong-potong +/- 10 cm atau sesuai selera.
Tata di loyang dan panggang sampai matang (12-15 menit) di suhu 190-200 dercel.
Beberapa minggu lalu adik kelas sekaligus adik kostku yang bernama Cient menanyakan resep Mie Goreng di grup. Makanya kepikiran untuk mendokumentasikan resep ini. Siapa tahu nanti anak-anak juga memerlukannya.
Membuat mie goreng yang enak itu susah-susah gampang. Beberapa kali bikin pada awalnya punyaku juga belum pas rasanya. Walaupun belajar langsung dari mertua. Lama kelamaan dengan berjalannya waktu aku mulai bisa mengetahui triknya. Tertarik untuk membuatnya? Ini resepnya.
MIE GORENG RUMAHAN
BAHAN:
Mie telur. Rendam dengan air mendidih atau kukus dulu. Tiriskan, beri kecap manis secukupnya. Aduk rata sampai semua mie dilapisi kecap manis.
Tomat, potong-potong.
BUMBU HALUS:
6 siung bawang putih
2 siung bawang merah
1 sdm ebi, seduh dengan air panas, tiriskan
1 sdt merica
Garam sesuai selera.
Gula pasir sedikit
PELENGKAP:
Sayuran (kol, wortel dll)
Ayam/udang dll sesuai selera
CARA MEMBUAT:
1. Panaskan minyak diwajan
2. Tumis bumbu halus sampai matang (benar-benar matang) dan harum. Gunakan api kecil sampai sedang agar bumbu bisa matang tapi tidak sampai gosong.
3. Masukkan pelengkap dan tomat. Masak sampai sayuran layu.
4. Masukkan mie. Aduk rata. Masak sambil terus diaduk. Cicipi.
5. Angkat, sajikan dengan taburan bawang goreng.
Kalau lagi pengen makan empek-empek tapi tidak punya ikan bisa mencoba resep ini.
Bahan:
200 gr terigu
200-300 gr kanji
300 ml air
3 sdt garam
3 siung bawang putih dihaluskan
2 telur
3 sdm minyak sayur
Cara membuat:
1. Didihkan air, masukkan bawang putih halus dan garam.
2. Kecilkan api lalu tambahkan terigu. Aduk cepat sampai menjadi seperti bubur. Matikan api. Angkat dari kompor.
3. Setelah adonan dingin tambahkan minyak, aduk rata.
4. Tambahkan telur, uleni lagi sampai rata.
5. Tambahkan tepung kanji sedikit-sedikit sampai rata sambil diuleni.
6. Bentuk sesuai selera.
7. Rebus dalam air mendidih sampai matang ( tunggu beberapa saat lagi setelah adonan mengapung).
8. Angkat, tiriskan lalu goreng dengan api sedang.
Salah satu blog yang rajin saya kunjungi saat blogwalking adalah blognya mbak Hesti yaitu Hesti's Kitchen. Berbagai resep dari blognya sudah saya coba dan alhamdulillah hampir semua yang di praktekkan disukai anggota keluarga kami.
Pas kemarin ada stok nanas numpuk di freezer googling resep es krim yang simpel terdampar lagi dengan asyiknya di blog mbak Hesti lagi. Resep mbak Hesti pakai durian sedangkan aku pakai nanas. Agak ragu-ragu untuk menyandingkan nanas dengan susu. Kalau durian sudah terbukti enak. Dan ternyata memang lebih segar kalau tanpa susu. Tapi anak sulung malah sangat menyukainya.
Katanya lain kali bikin lagi ya... pakai strawberry, atau coklat, atau jeruk atau... katanya sambil membuat daftar rencana es krim selanjutnya :)
Resep asli silahkan lihat disini. Yang ini aku tulis lagi dengan bahasaku sendiri:
ES NANAS
Bahan:
350 gr nanas, diblender halus
750 ml susu cair
125 gr gula pasir
1 sdm maizena yang diencerkan dengan 5 sdm air
1/2 sdt garam
Cara membuat:
1. Campur semua bahan, masak dengan api sedang sambil diaduk sampai mendidih.
2. Angkat dan dinginkan.
3. Masukkan ke freezer. Saat mulai membeku keluarkan dan mikser sampai lembut.
4. Ulangi langkah tersebut sampai 4 kali. Kemudian simpan di wadah kedap udara.
Terinspirasi dari menu resto cepat saji H***en saya membuat sajian ini untuk anak-anak. Mengadaptasi dari resep majalah Femina lama (ga tahu edisi kapan karena tinggal sobekan resepnya). Aslinya resep kekian udang. Tapi udang saya ganti ayam dan untuk membungkus adonan saya buat dadar telur tipis. Habis itu baru dibungkus daun atau aluminium foil.
EGG CHICKEN ROLL
Bahan:
Telur dadar
500 gram ayam tanpa tulang giling (resep asli udang)
5 siung bawang putih, haluskan
100 gr terigu, ayak
3 butir telur ayam
1/2 sdt merica bubuk
1 sdt garam
Daun pisang atau aluminium foil untuk membungkus
Lidi untuk menyemat (kalau pakai daun pisang)
Minyak untuk menggoreng
Cara membuat:
1. Campur semua bahan, aduk rata.
2. Bagi sesuai selera.
3. Siapkan pembungkus (daun atau foil). Tata telur dadar. Isi dengan adonan. Bungkus.
4. Kukus sampai matang.
5. Potong-potong dan goreng saat akan dimakan.
Ceritanya beberapa hari ini alhamdulillah mendapat rejeki kiriman makanan dari teman anak dan tetangga. Untuk membalasnya terpikir untuk membuat kue yang bisa sekali proses membuatnya namun bisa jadi beberapa loyang. Hunting beberapa resep dan ngobrol dengan mbak Detik Villiana dapat beberapa resep. Nah pas mau dicoba terkendala dengan mangkok adonan mikser. Mangkok adonan mikserku terlalu kecil. Untuk mengocok adonan dengan 6 telur saja sudah hampir meluber. Mau beberapa kali proses ribet karena masih ada bayi dan balita :)
Mau buat klappertart usulan mbak Detik tapi qodarullah penjual kelapa muda ga ada yang lewat. Hujan seharian juga membuat tukang sayur langganan juga tidak datang.
Ubek-ubek kulkas nemu stok tape singkong 1/2 kg. Alhamdulillah. Browsing resep nemu resep Prol Tape Keju punya mbak Hesti.
Kalau mau resep aslinya silahkan di klik link nya. Terima kasih ya mbak..
Ini resep dengan bahasa saya:
PROL TAPE KEJU
Bahan:
300 gr tape singkong, buang sumbunya, haluskan
75 gram gula pasir
1/2 sdt garam
3 telur kocok lepas
70 gr terigu protein sedang
100 ml susu cair
50 gr margarin, dilelehkan
1 kuning telur untuk olesan (aku kelupaan)
Keju parut untuk taburan
Cara membuat:
1. Campur tape, gula dan garam. Remas sampai rata dan gula larut.
2. Masukkan telur, campur sampai rata.
3. Tambahkan susu, aduk rata.
4. Masukkan margarin leleh, aduk rata.
5. Tuang ke loyang 18x18x4. Panggang 20 menit dalam suhu 180 dercel .
6. Oles kuning telur dan taburi keju parut.
7. Panggang 30 menit lagi sampai matang.
Kemarin saya hanya menakar bahan. Selanjutnya proses kegiatan dikerjakan anak sulung. Kayak mainan katanya :)
Untuk makan malam hari ini aku membuat sajian yang simpel. Ada stok udang di kulkas. Tadinya pengen bikin udang goreng tepung makanya minta ke tukang sayur untuk mengupas bersih kulit dan membuang kepala serta ekornya. Tapi hujan seharian yang tida kunjung berhenti membuat udara terasa dingin menusuk.
Terpikir untuk mengolah udang menjadi tom yam saja. Cek bumbu ternyata tomat dan lengkuas tidak ada. Nekat sajalah dengan bumbu seadanya. Alhamdulillah rasanya lumayan.
Ini resep versi saya:
Tom Yam Express
Bahan:
250 gr udang kupas. (Kalau punya kepala dan kulitnya bisa dijadikan kaldu)
10 butir bakso, potong sesuai selera
200 gr jamur (di kulkas adanya jamur tiram biasa)
Bumbu:
3 sdm minyak untuk menumis
1 sdm kecap ikan
2 sdm saos tomat+1 liter air
1 batang serai memarkan
2 lembar daun jeruk, sobek di tulang daunnya
Garam, gula dan merica sesuai selera
1 sdm air jeruk nipis
Cara Membuat:
Panaskan minyak.
Tuang saos tomat dengan air.
Masukkan serai dan daun jeruk.
Masak sampai mendidih.
Tuangi kecap ikan, garam, gula pasir , merica dan air jeruk nipis.
Cicipi.
Masukkan bakso, udang dan jamur. Aduk rata.
Masak sampai matang.
Angkat dari api dan siap dihidangkan.
Dihari yang sibuk dan kekurangan mood masak biasanya saya menyajikan ini untuk anak-anak. Memasaknya cepat dan bahannya juga mudah ditukar-tukar sesuai ketersediaan isi kulkas.
Bahan:
1 buah jagung manis disisir
10 buah bakso, potong sesuai selera
5 buah sosis potong-potong
1 butir telur, kocok lepas
Bumbu:
1/2 siung bawang bombai dicincang kasar
3 buah bawang putih dihaluskan atau iris tipis
Merica halus
Pala bubuk kalau suka
Garam dan gula pasir sesuai selera
Cara membuat:
Tumis bawang bombai dan bawang putih sampai layu dan harum.
Masukkan bakso dan sosis. Aduk rata. Tuang air sesuai kebutuhan (sekitar 1 mangkuk).
Masukkan jagung manis.
Bumbui merica, pala, garam dan gula pasir. Cicipi rasa. Kalau sudah sesuai selera masukkan kocokan telur. Aduk rata biar berserabut. Masak sampai matang.
Salah satu resep andalan yang bisa dimasak dengan slow cooker. Bisa buntut ataupun diganti dengan iga. Memakai daging pun juga sedap walau gurihnya beda.
Bahan:
1/2 kg buntut atau iga sapi
1 liter air
8 siung bawang merah
6 siung bawang putih
1/2 sdt merica
3 butir cengkeh
1/4 butir pala diparut
Garam dan gula pasir secukupnya
Cara membuat:
1. Pada siang hari sebelum harinya, ke dalam panci slow cooker masukkan iga atau buntut sapi dan air. Set low apabila akan di pakai untuk sarapan.
2. Haluskan bawang merah, bawang putih dan merica dihaluskan. Tumis sampai matang dan harum. Sisihkan.
3. Malam hari sebelum tidur masukkan bumbu yang telah ditumis dan bumbu lain. Aduk rata. Tutup kembali dan lanjutkan memasak.
4. Pagi harinya telah tersedia sop buntut atau sop iga hangat dengan daging empuk yang lepas dari tulangnya.
Bagi yang belum pernah ke Wonosobo pasti agak asing dengan makanan ini. Namanya yang unik membuat banyak orang bertanya-tanya. Aku mengenalnya saat diajak suami silaturahmi ke alm. Kakek suami di Wonosobo. Penampilan mie nya sangat menggoda. Mie kuning dengan kuah kental, ditaburi daun kucai dan disajikan dengan pelengkap seperti tempe kemul dan sate sapi. Uap yang menguar dari mie nya ditambah udara dingin kota Wonosobo membuatnya tambah mengundang untuk disantap. Jejak lada dan ebinya terasa disetiap suapan. Dan ternyata nama ongklok konon berasal dari cara memasak mie dan kol nya yang ditaruh di saringan kawat dan diongklok-ongklok di kuah kaldu panas.
Namun lucunya, atau mirisnya selama 8 tahun lebih mengenal mie ini belum sekalipun kepikiran untuk membutnya sendiri di rumah.
Beberapa minggu yang lalu saat Serang diliputi awan dan diguyur gerimis tiada henti tiba-tiba kepikiran membuat mie ini. Resep saya dapat dari blog mbak Diah Didi. Terima kasih resepnya ya mbak... bisa jadi pengobat rindu :)
Ini saya copykan dari blognya
Resep Mie Ongklok Khas Wonosobo ( Kuahnya untuk kira2 2 porsi )
Bahan :
Mie basah secukupnya
Kol 2 lembar, potong kasar
Daun kucai potong kecil-kecil
Bawang goreng secukupnya
Untuk kuahnya :
400 ml kaldu ayam atau air biasa
2 siung bawang putih
2 butir bawang merah
1 sendok teh ebi
1/2 sendok teh merica bubuk
1/2 sendok teh gula pasir
1 sdt kaldu ayam bubuk / garam sesuai selera
1 1/2 sendok makan kecap manis
2 sendok makan tepung tapioka, laritkan dengan air
Cara membuat :
Haluskan bawang merah, bawang putih dan ebi. Tumis hingga matang dan harum.
Masukkan air dan bumbu2 lain. Masak hingga mendidih. Koreksi rasa. Jika sudah sesuai selera, masukkan larutan tapioka, aduk rata hingga kuah mengental.
Didihkan air, masukkan mie dan kol dalam saringan kawat, lalu masukkan ke air mendidih sambil di *ongklok ongklok* atau di goyang-goyangkan sampai
matang. Tuang mie dan kol di mangkuk, tuangi kuah panas. Sajikan dengan taburan kucai dan bawang merah goreng serta sambal rawit.
Cake ini dibuat sebelum Sponge Cake Coklat modifikasi resep mbak Amficy Eka Fitri. Resepnya sama dengan yang coklat tapi coklat bubuknya diganti terigu dan adonannya ditambah pasta pandan. Sayang loyang yang aku pakai terlalu lebar makanya cakenya sangat tipis. Teksturnya lembut seperti sponge cake umumnya. Dan irit telur hehehe...
Tanaman yang sangat berguna ini saya dapat dari Bu Slamet tetangga rumah lama saya. Saat itu saya sedang belanja sayur di depan rumah beliau. Pas itu kalau ga salah saya akan membuat kolak dan tidak punya daun pandan. Saat saya tanya tukang sayurnya, Bu Slamet yang kebetulan belanja juga menawarkan pandannya. Pas diambilka malah dibawakan sekalian pohonnya. Alhamdulillah... sampai sekarang pandan ini sudah beranak pinak dan menjadi tanaman andalan saya. Semoga menjadi amal jariyah Bu Slamet. Amin....
Selain oven, mungkin ini adalah alat masak paling favorit bagiku. Bentuknya ringkas, tidak memakan banyak tempat, praktis dan bisa dipakai memasak berbagai jenis masakan. Sejauh ini memang belum banyak yang aku hasilkan dan kebanyakan adalah masakan sehari-hari, tapi kalau googling kita akan mendapatkan banyak resep yang bisa di masak dengan alat ini. Pemakaian listrik yang cukup hemat (punyaku kapasitas 1,5 memakai listrik 175 watt). Tapi memang mungkin berbeda merk beda konsumsi listiknya.
Siomay ini dibuat sudah lama banget. Ceritanya ada kulit pangsit nganngur di kulkas. Tapi ga ada ikan. Googling dapat resep dari blog nya mbak Lia. Resepnya saya copy kan dari sini. Terima kasih ya mbak resepnya..
SIOMAY ACI ala dapureummuaisy
Bahan Siomay Aci 4 sdm tepung tapioka 4 sdm tepung terigu 100 ml air hangat garam secukupnya sedikit lada bubuk saos tiram 1 sdt 1 sdm minyak bawang putih 2 bh bawang putih goreng yg dihaluskan 1 btg daun bawang iriss tipis 8 lembar kulit pangsit
Bumbu kacang
Bahan 1 genggam kacang goreng 1 bh kemiri sangrai 1 bh kentang goreng 1 bh bawang putih 2 bh cabai merah keriting garam, gula merah secukupnya 1 gelas air
Cara Membuat :
Siomay Aci campur semua bahan kecuali kulit pangsit, uleni hingga bisa dibentuk. ambil 1 lembar kulit pangsit, masukan 1 sdm adonan lalu bentuk sesuai selera, lakukan hingga habis. panaskan dandang, lalu kukus siomay selama 20 menit dan matang. sisihkan.
Bumbu kacang Campur semua bahan blender hingga halus. lalu goreng beri 100 ml minyak, masak hingga mengental dan matang.
Cara menyajikan
siapkan piring tata siomay aci siram dengan bumbu kacang dan beri kecap sesuai selera.. siap disajikan
Pengen bikin mie goreng tapi tidak ada mie, bisa coba pasta. Terinspirasi dari postingan mbak Amficy Eka Fithri. Jadilah makaroni goreng ini. Resepnya seperti mie goreng biasa cuma mie nua diganti makaroni.
Bahan:
500 gr makaroni, rebus, tiriskan
4 siung bawang merah
6 siung bawang putih
1 sdm ebi, seduh, tiriskan.
Sayuran dan pelengkap sesuai selera.
Garam, merica bubuk.
Kecap manis.
Cara membuat:
Haluskan bawang merah, bawang putih, dan ebi sampai halus.
Tumis bumbu halus sampai harum dan matang.
Masukkan pelengkap dan sayuran sesuai tingkat lama memasak.
Setelah sayuran layu masukkan makaroni. Bumbui dan tambahkan kecap manis sesuai selera. Aduk rata.
Angkat dan siap disajikan.
Dapat resep ini dari mbak Dini Syavani. Penampakannya mirip bika ambon tapi rasanya lebih ringan. Enak dan ga merasa bersalah karena satu loyang hanya memakai 4 telur. Pernah mencoba mengganti airnya dengn santan. Memang rasanya lebih gurih tapi sarangnya jadi kurang banyak.
Ini saya tuliskan resep dengan bahasa saya.
Kue Suri
Bahan:
1 gelas terigu
1,5 gelas gula
4 telur
1 sdm ragi instan
1 gelas air
100 gr margarin
Cara:
Aduk terigu+ragi+air sampai rata. Diamkan 1 jam
Setelah 1 jam kocok telur dan gula sampai gula larut
Tambahkan campuran terigu aduk rata
Masukkan margarin. Aduk rata.
Panggang sampai matang 150°cel 50 menit (aku ga sampai 50 menit)
Ga pernah bosan rasanya menyantap bubur ini. Sering kalau pas bikin MPASI buat anak-anak aku bikin lebih untuk kumakan sendiri hihihi... Bubur ini juga membawa kenangan masa kecil karena setiap sakit hampir selalu dibuatkan ataupun dibelikan bubur ini. Pembuatannya sederhana. Tapi harus penuh perhatian. Dan kualitas tebung beras serta gula yang digunakan sangat berpengaruh terhadap rasa. Saya biasanya pakai resep NCC. Tapi kalau untuk MPASI biasanya untuk 2-3 kali makan saya buat dari 2 sdm tepung beras dan 400-500 ml air dan satu lembar daun pandan disobek-sobek. Aduk semua bahan sampai rata baru taruh diatas kompor. Nyalakan api sedang. Masak bubur sambil terus diaduk sampai matang. Konsistensi tergantung kemampuan makan bayi.
Hasil utak-atik resep Choco Banana Muffin mbak Pipit yang ini jadilah muffin kentang telur puyuh.
Sebenarnya ini memanfaatkan sisa tumisan isi pastel. Jadi kalau punya isian pastel/risoles/lumpia bisa dimanfaatkan menjadi muffin ini.
Bahan:
3 butir telur kocok lepas
150 gram terigu
1 sdt baking powder
1/4 sdt baking soda
1/2 cup minyak sayur
1 cup tumisan kentang, telur puyuh dan daun bawang (sayur dan isian sesuai selera)
Cara membuat:
1. Ayak bahan kering dalam satu wadah.
2. Diwadah lain campur rata tumisan kentang, minyak sayur dan telur.
3. Tuang bahan kering ke campuran telur. Aduk rata tapi jangan overmix.
4. Tuang dalam cetakan muffin yang telah dialasi kertas.
5. Panggang sampai matang.
Kalau biasanya bikin makaroni panggang sekarang bisa divariasi dengan nasi.
Yang ini cara malas hehehe...
Nasi dicampur saus spagetti instan (kalau mau sehat dan enak ya bikin saus sendiri), tambahin sosis, dan sayuran atau isian sesuai selera. Tuangi telur kocok yang diberi susu sedikit. Bumbui (garam, merica, pala). Biarkan meresap semua. Taburi keju parut dan keju cepat leleh. Panggang sampai matang.
Milk Bread
Mbak Nikmatul Rosidah
Bahan:
600 gr terigu protein tinggi
2sdt garam
60 gr butter suhu ruang
1 sdt gula pasir
2,5 sdt ragi
50 ml air hangat
350 ml susu tawar hangat
Cara:
Pakai bahasaku sendiri ya...
Dalam wadah campur ragi,air dan gula. Aduk. Biarkan 5-8 menit sampai berbuih.
Dalam mangkok besar ayak terigu, tambahkan garam. Masukkan butter, remas dengan tepung sampai membentuk butiran. Cuci tangan
Tambahkan air ragi dan susu. Aduk dengan sendok sampai rata. Tutup kain. Biarkan 5 menit.
Setelah 5 menit uleni selama 10 menit. Bentuk bulat. Biarkan 1 jam.
Setelah 1 jam kempiskan. Uleni 5 menit.
Letakkan dalam loyang yang sudah di olesi butter. Biarkan 30 menit.
Oven dalam suhu 180 dercel api atas bawah 40 menit.
Biarkan di loyang 5 menit. Keluarkan. Dinginkan dan potong-potong.
Untuk selai pisangnya ga ada takaran. Cuma pisang dipotong-potong. Diberi air jeruk. Aduk rata. Beri gula dan air. Masak sampai air menyusut dan selai mengental. Dinginkan. Masukkan ke wadah steril.
Membuat minuman ini rasanya seperti bernostalgia dengan masa lalu. Dulu, saat masih kanak-kanak ibu sering sekali membuatkan kami setup nanas ini. Ibu juga yang mengajariku membuatnya.
Bahan:
1 buah nanas, kupas, potong kecil sesuai selera.
5 cm kayu manis
3 butir cengkeh
1 liter air
Gula pasir sesuai selera
Cara membuat:
Campur semua bahan dalam panci. Masak dengan api sedang sampai nanas lunak. Dinginkan.
Untuk variasi bisa ditambahkan dengan potongan agar-agar. Yang versi ini biasanya dulu sering dihidangkan sebagai sajian penutup dalam resepsi pernikahan.
Ada sedikit cerita lucu mengenai hal ini. Dulu, sebelum acara makan prasmanan lazim dipakai, saat menghadiri acara resepsi pernikahan kita akan dipersilahkan duduk dikursi-kursi yang telah disediakan.
Setelah acara seremonial pernikahan selesai akan dihidangkan set makanan lengkap dari makanan pembuka sampai makanan penutup. Dan hampir bisa dipastikan makanan pembukanya adalah sop makaroni (dulu makaroni itu sudah keren banget), makanan utamanya adalah nasi rames sedangkan minuman penutupnya adalah Es Podeng. Es podeng ini biasanya dibuat dari sirup, nanas dari setup nanas, kolang kaling hijau dan potongan agar-agar berwarna merah yang dipotong dengan pemotong bergerigi. Bagian atasnya diberi serutan es batu. Duh, rasanya nikmat sekali saat itu.
